Belajar Anchor Element dan HTML Attributes (Untuk Membuat Hyperlink di Website)

Anchor Element dan HTML Attributes

Halo teman-teman!

Setelah sebelumnya kita belajar tentang nested list dan indentasi, kali ini kita akan mengenal anchor element yang digunakan untuk membuat hyperlink. Kita juga akan mempelajari apa itu HTML attributes untuk menambahkan informasi ekstra ke elemen HTML. Yuk, kita mulai!


Apa Itu Anchor Element?

Anchor element adalah elemen HTML yang digunakan untuk membuat hyperlink. Dengan hyperlink, kita bisa membuat teks yang ketika diklik akan membawa pengguna ke halaman lain.

Struktur dasar anchor element:

<a href="URL">Teks Link</a>
  • <a>: Tag pembuka anchor.
  • href: Attribute untuk menentukan URL tujuan link.
  • Teks Link: Teks yang bisa diklik oleh pengguna.
  • </a>: Tag penutup anchor.

Contoh Penggunaan Anchor Element

1. Link ke Website Lain

Berikut contoh anchor element yang mengarahkan pengguna ke sebuah website:

<a href="https://www.google.com">Kunjungi Google</a>

Hasil di browser:

  • Teks "Kunjungi Google" akan tampil sebagai link biru dengan garis bawah.
  • Ketika diklik, link tersebut akan membawa pengguna ke situs Google.

2. Menambahkan Anchor ke List

Anchor element juga bisa digunakan di dalam list. Contoh:

<ol>
    <li><a href="https://www.google.com">Google</a></li>
    <li><a href="https://www.youtube.com">YouTube</a></li>
    <li><a href="https://www.wikipedia.org">Wikipedia</a></li>
</ol>

Hasil di browser:

  1. Google
  2. YouTube
  3. Wikipedia

Apa Itu HTML Attributes?

HTML attributes adalah informasi tambahan yang diberikan pada elemen HTML untuk menentukan perilaku atau properti tertentu.
Struktur umum attribute:

<elemen nama-attribute="nilai">Konten</elemen>

Contoh pada anchor element:

<a href="https://www.google.com" target="_blank">Kunjungi Google</a>
  • href: Menentukan URL tujuan link.
  • target="_blank": Membuka link di tab baru.

Proyek: Website Favoritku

Kita akan membuat website sederhana yang berisi daftar 5 situs favorit kalian, lengkap dengan hyperlink.

Langkah 1: Struktur Dasar HTML

Buat file baru bernama index.html, lalu tambahkan struktur dasar berikut:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Website Favoritku</title>
</head>
<body>
    <h1>Website Favoritku</h1>
</body>
</html>

Langkah 2: Tambahkan Ordered List

Buat ordered list untuk daftar website favorit:

<ol>
    <li><a href="https://www.google.com">Google</a></li>
    <li><a href="https://www.youtube.com">YouTube</a></li>
    <li><a href="https://www.wikipedia.org">Wikipedia</a></li>
    <li><a href="https://www.github.com">GitHub</a></li>
    <li><a href="https://www.medium.com">Medium</a></li>
</ol>

Langkah 3: Tambahkan Attribute Tambahan

Tambahkan target="_blank" agar link terbuka di tab baru:

<li><a href="https://www.google.com" target="_blank">Google</a></li>

Fitur Tambahan: Mulai Nomor dari 5

Kita bisa menggunakan attribute start untuk memulai ordered list dari nomor tertentu. Contoh:

<ol start="5">
    <li><a href="https://www.google.com">Google</a></li>
    <li><a href="https://www.youtube.com">YouTube</a></li>
    <li><a href="https://www.wikipedia.org">Wikipedia</a></li>
</ol>

Hasilnya, daftar akan dimulai dari nomor 5.


Hasil Akhir Kode

Berikut kode lengkapnya:

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Website Favoritku</title>
</head>
<body>
    <h1>Website Favoritku</h1>
    <ol start="5">
        <li><a href="https://www.google.com" target="_blank">Google</a></li>
        <li><a href="https://www.youtube.com" target="_blank">YouTube</a></li>
        <li><a href="https://www.wikipedia.org" target="_blank">Wikipedia</a></li>
        <li><a href="https://www.github.com" target="_blank">GitHub</a></li>
        <li><a href="https://www.medium.com" target="_blank">Medium</a></li>
    </ol>
</body>
</html>

Kesimpulan

Anchor element dan HTML attributes sangat penting untuk membuat website interaktif dan fungsional. Dengan memahaminya, kalian bisa membuat hyperlink yang rapi dan sesuai kebutuhan.

Di pelajaran berikutnya, kita akan belajar tentang Image Elements untuk menambahkan gambar ke website. Sampai jumpa di pelajaran berikutnya! 😊

Comments

Postingan Populer

Image

Superingan is a Blogger template designed with simplicity and functionality in mind, offering a clean and user-friendly platform for professional websites. This theme is perfect for various website types, including personal blogs, online magazines, news websites, and portfolios. Features: Responsive Design: Your website will look its best across all devices, from desktops and laptops to tablets and smartphones. Customizable Colors: Easily change the template's colors to match your branding or preferences. Custom Headers: Upload your own header image to add a personal touch to your website. Custom Menus: Create and manage your website's navigation menus with ease. Widget Areas: Add widgets to display additional content and features on your website's sidebar. Clean HTML & CSS Code: The template is built with clean and well-structured code, making it easy to learn and customize further. Superingan is an ideal choice for those seeking a professional website with a sim...

Halo teman-teman, apa kabar kalian? Jika kalian punya blog atau website dan ingin banget meningkatkan penghasilan lewat Google AdSense, kalian berada di tempat yang tepat. Dalam artikel yang sangat panjang ini, kita akan kupas tuntas gimana caranya menaikkan Cost Per Click (CPC) dan Click-Through Rate (CTR) , dua hal penting yang sangat memengaruhi besaran uang yang bisa kalian dapatkan dari iklan di blog. Kita bakal bahas strategi-strategi jitu supaya blog kalian makin menarik di mata pengiklan. Dengan begitu, nilai klik (CPC) bisa melonjak, dan persentase pengunjung yang mengklik iklan (CTR) juga ikut naik. Kita akan bedah kenapa kedua hal ini krusial, gimana mengoptimalkan konten, cara memilih topik yang pas, sampai gimana menempatkan iklan dengan taktik yang tepat. Nggak ketinggalan, kita juga akan kupas soal SEO—karena kalau blog kalian gampang ditemukan di mesin pencari, jumlah pengunjung pasti meningkat. Lebih banyak pengunjung = lebih besar peluang klik = pendapatan blog yan...

Image

Hello everyone! In our last post about Grid Layouts , we explored how to create a basic grid structure in CSS. Now, let’s take that one step further. Today, we're diving into Grid Sizing — how to size columns and rows inside your grid layout. By the end of this post, you’ll know exactly when to use fixed units like px , flexible units like fr , and responsive functions like minmax() . We’ll even explore some cool developer tools and an interactive test. Ready? Let’s go! What is Grid Sizing? Grid Sizing refers to how we control the size of the rows and columns inside our CSS Grid layout. Depending on what kind of content you're building (e.g., dashboards, cards, galleries), you'll want your grid to behave differently. In CSS Grid, we use properties like: grid-template-rows grid-template-columns grid-auto-rows grid-auto-columns Let’s break these down together. 1. Fixed Sizes with px and rem You can define static sizes for rows and columns using pixels ...